JURNALMALUKU-Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Kabupaten Buru gelar Konferensi Cabang (Konfercab) II Tahun 2023 yang berlangsung di Kota Namlea, Sabtu (18/2/2023).
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Pj. Bupati Buru Djalaludin Salampessy, dihadiri bendahara umum DPD GAMKI Provinsi Maluku Petrus Tipawael, dan di dampingi fungsionaris DPD GAMKI Vecky Pattiasina, Alter Sabandar.
Bendahara Umum DPD GAMKI Provinsi Maluku Petrus Tipawael dalam sambutannya menyampaikan, terimakasih kepada pemerintah Daerah Kabupaten Buru yang telah memberikan dukungan terhadap GAMKI lewat berjalannya Konfercab II yang dilaksanakan.
“Ini juga bentuk sinergitas GAMKI dengan Pemerintah Daerah dalam kerjasama membangun Kabupaten Buru,”terang Tipawael.
Dirinya juga meminta, dukungan Pemerintah Kabupaten Buru untuk turut serta menyukseskan kongres ke XII GAMKI yang akan berlangsung di Ambon mulai tanggal 19-23 Maret 2023 nanti.
Sementara itu, Pj. Bupati Buru Djalaludin Salampessy mengatakan, pemuda-pemudi adalah generasi yang luar biasa yang selalu berinovasi dan memberikan kemajuan sebagai inspirasi untuk kaum muda bergerak maju, sekaligus bersama-sama memberikan kontribusi serta mampu bersinergi dalam setiap pembangunan yang terjadi di negeri ini.
“Jadi Gerakan Angkatan Muda Kristen
Indonesia adalah wadah berhimpun dan merupakan kekuatan yang luar biasa. Kekuatan yang harus bisa bersinergi dengan ormas atau OKP lain untuk memberikan kontribusi dalam membangun negeri Bupolo tercinta,”ujar Djalaludin.
Dirinya menambahkan, Kabupaten Buru harus menjadi kabupaten yang beradab yang mampu menyatukan hubungan dengan semua elemen, sebagaimana bisa dilihat ada visi daripada Kabupaten Buru itu sendiri.
“Negeri ini harus menyatu. Negeri ini harus beradab dalam satu naungan yang gemilang untuk memberikan visi Buru yang maju, Buru yang mandiri, sejahtera dan berkeadilan. Itulah visi Kabupaten Buru yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD),”terangnya.
Dirinya juga mengatakan, pemerintah Kabupaten Buru tidak dapat berjalan sendiri dalam membangun daerah ini. Karena itu, dibutuhkan kontribusi lebih dari organisasi-organisasi yang ada, seperti GAMKI, Muhamadiyah dan lain-lain yang harus bergerak bersama untuk mendorong kemajuan Buru.
“GAMKI adalah kekuatan, GAMKI adalah inspirasi bagi kami dan sebagai organisasi yang dapat bergabung bersama organisasi lain untuk menjadi kekuatan baru membangun dari Buru dan Maluku untuk indonesia yang lebih baik,”tutupnya.(JM.ES).
