JURNALMALUKU-Bupati Maluku Barat Daya, Benyamin Th. Noach, ST secara resmi membuka pelaksanaan Festival Pendidikan Kisar Ke-5 dan Gebyar PAUD Tahun 2023, berlangsung di Lapangan Ina Ama Kota Wonreli Kecamatan Kisar Selatan, Selasa (18/04/203).
Kehadiran Bupati MBD, Benyamin Th. Noach, ST didampingi Bunda PAUD MBD, Ibu Rely Noach dan ribuan pelajar serta masyarakat umum.
Noach dalam sambutannya mengatakan, mendukung rangkaian kegiatan ini, karena berdampak pada peningkatan kualitas pendidikan khususnya pada usia dini. Dapat memberikan semangat dan membantu warga Kisar membangun pendidikan dan hidup yang lebih baik. Dan diharapkan berlangsung setiap tahunnya, bahkan di semua Kecamatan.
“Semoga kegiatan ini menambah semangat para guru, anak dan pemuda untuk bergerak terus membangun pendidikan di Kisar, di Maluku Barat Daya. Pemerintah Daerah menaruh perhatian sungguh-sungguh terhadap masa depan daerah ini, terhadap penyiapan generasi muda daerah ini. Bagaimana kita membentuk anak cucu kita, mewariskan tongkat estafet bagi mereka yang mampu bersaing menghadapi perubahan-perubahan saat ini,”ungkap Noach.
Dirinya menjelaskan, bahwa kita bersyukur hari ini berkumpul bersama dalam kegiatan ini, namun juga bersyukur karena mengingat peristiwa yang mungkin saja akan terulang, kurang lebih 300 tahun lagi di daerah ini yakni Gerhana Matahari Total.
“Kita bersyukur bahwa kita yang hidup hari ini bisa menikmati, mengamati dan mengambil hikmah dari seluruh pergerakan alam semesta ini. Tuhan sudah mengatur semuanya. Matahari sumber energi terbesar bisa dihalangi selama kurang lebih 4 jam. Ini pelajaran besar. Tapi percayalah matahari tidak pernah padam, matahari tetap akan bersinar. Kalau satu ketika ada tantangan dan halangan di depan kita, tetap tenang, bersabarlah, badai pasti berlalu,”tegasnya.
Bupati juga mengapresiasi kegiatan gebyar PAUD saat ini, karena dengan kegiatan ini mau mengatakan bahwa anak-anak tidak mengalami kemunduran namun justru membuat anak-anak lebih inovatif, kreatif sesuai perkembangan yang ada.
“Lomba dan kegiatan yang dilaksanakan mampu meningkatkan kreativitas yang variatif bagi para pendidik, nalar dan imajinasi anak dapat meningkat. Selain itu, orang tua dan pendidik harus lebih sungguh-sungguh mendampingi perkembangan anak, belajar memahami dan memahami keinginan anak dan selalu memberikan teladan yang baik kepada anak,” harapnya.
Kegiatan Gebyar PAUD ini, kata Noach, bertujuan untuk melatih pengetahuan anak kita, bakat anak kita. Ibarat sebuah pertandingan, hidup ini sebuah kompetisi. Yang bertahan adalah pemenang pertandingan. Yang tidak kuat bersaing akan tersingkir. Oleh karena itu harap tunjukan kemampuanmu, anak-anakku.
Sementara itu, Bunda PAUD MBD, Ibu Rely Noach dalam sambutannya menegaskan, pentingnya peningkatan kreatifitas anak karena kreatifitas merupakan salah satu faktor penting bagi kesuksesan anak di masa depan.
“Kreatifitas harus ditanamkan pada anak-anak sejak dini karena kreatifitas sesungguhnya merupakan upaya menjadikan anak memiliki daya cipta, rasa dan karsa sehingga kelak anak tidak menjadi pribadi yang konsumtif tetapi cerdas dan kreatif,” terangnya.
Bunda PAUD juga menambahkan, selain itu Ia juga mengucap syukur dan berterima kasih karena ditengah-tengah persoalan global yang dihadapi dan juga perang Rusia dan Ukraina yang berdampak terhadap inflasi ekonomi dan lain-lain termasuk berdampak pada pendidikan, namun kegiatan Gebyar PAUD ini dapat terlaksana.
“Saya menyambut baik dan berterima kasih atas kerjasama Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku Daerah Kisar bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Maluku Barat Daya yang telah menyelenggarakan kegiatan gebyar PAUD ini sekaligus didalamnya ada pelaksanaan peningkatan kompetensi guru PAUD,”kata Bunda PAUD.
Dirinya menerangkan, ini menunjukan bahwa semua pihak mulai sadar dan peduli bahwa pendidikan anak usia dini merupakan tanggung jawab bersama seluruh masyarakat bukan hanya pemerintah maupun TP-PKK saja.
Lebih lanjut Bunda PAUD MBD menjelaskan, anak-anak baik dalam pertumbuhan, konsumsi makanan bergizi dan pendidikan telah mengalami banyak perubahan bahkan mengarah ke digitalisasi yang melibatkan partisipasi orang tua untuk betul-betul mengambil peran, membimbing, mengajar dan membina akhlak serta perilaku dan pengetahuan anak .
Seremonial Pembukaan Gebyar PAUD Tahun 2023 juga dihadiri oleh Wakil Bupati MBD, Drs. Agustinus L. Kilikily, M.Si bersama Ibu Ellen Kilikily, MPH Sinode GPM, Pengurus Besar AMGPM, Anggota DPRD Kabupaten MBD, Para Staf Ahli Bupati dan Asisten Setda, Pimpinan OPD Lingkup Pemda MBD, Perwakilan Yayasan Pohon Sagu, Tim Peneliti Observatorium Bosscha ITB , Perwakilan Dirjen Kebudayaan Kemendikbudristek, Forkopimcam, para Kepala Desa dan Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat(JM.ES)