JURNALMALUKU-Anggota DPRD Provinsi Maluku, Nitha Bin Umar, mengimbau warga Kota Ambon dan sekitarnya untuk tetap waspada terhadap potensi bencana akibat cuaca ekstrem yang melanda wilayah tersebut dalam beberapa hari terakhir di bulan Juni.
Nitha Menjelaskan, Beberapa minggu ini cuaca di Maluku, khususnya Kota Ambon, sangat ekstrem. Ini berdampak pada berbagai aspek, termasuk transportasi laut dan udara yang telah mendapat peringatan hingga 26 Juni mendatang,”ini di ungkapnya kepada media ini di Rumah Rakyat Karang Panjang, Ambon, Selasa (24/06/2025).

Dirinya menjelaskan, curah hujan yang tinggi menyebabkan banjir dan longsor di sejumlah titik di Kota Ambon. Bahkan, rumah pribadinya di kawasan Tanah Lapang Kecil (talake) turut terdampak banjir.
“Ketinggian air cukup signifikan, hampir semua rumah di kawasan itu kemasukan air,”ungkap Nitha.
Nitha juga mengingatkan warga yang bermukim di dekat aliran sungai maupun di lereng perbukitan untuk lebih waspada, mengingat potensi longsor dan banjir susulan masih bisa terjadi, meski hujan yang turun tergolong ringan.
“Pemda menunjukkan kepedulian nyata. Koordinasi terus dilakukan. Tapi kita juga harus tetap siaga dan selalu berdoa, karena kondisi alam sulit diprediksi,”pinta politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Maluku itu.
“Pemerintah Provinsi Maluku dan Pemerintah Kota Ambon telah melakukan peninjauan ke sejumlah lokasi terdampak, Gubernur Maluku juga telah berkoordinasi dengan Dinas Penanggulangan Bencana untuk langkah antisipasi lanjutan,”pungkasnya. (JM-AL).