JURNALMALUKU-Penantian panjang warga Negeri Waimahu dan Tahola, Kecamatan Baguala, Kota Ambon akhirnya terjawab. Setelah hampir dua dekade lebih hidup dalam keterbatasan air bersih, kini masyarakat di dua kawasan tersebut dapat menikmati akses air bersih yang layak, sebagai hasil nyata dari program prioritas Pemerintah Kota Ambon di bawah kepemimpinan Walikota Bodewin Wattimena dan Wakil Walikota Ely Toisutta.
Kunjungan lapangan pada Rabu (31/7/2025) ini menjadi momen bersejarah bagi warga Waimahu dan Tahola. Dalam kegiatan itu, Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena didampingi Wakil Wali Kota, Sekretaris Kota, Direktur Perumdam Tirta Yapono Pieter Saimima, Kadis PUPR Mely Latuihamallo, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Kepala BPKAD, Kepala Bagian Protokol Hendrik Risakotta, Penjabat Kepala Pemerintahan Negeri Passo, serta jajaran PDAM Kota Ambon.
Wattimena menjelaskan, program ini merupakan implementasi dari Program Prioritas Pemerintah Kota Ambon yang menempatkan akses air bersih sebagai fokus utama. “Tujuan kita jelas, memastikan bahwa masyarakat Kota Ambon tidak lagi kesulitan mendapatkan air bersih,” tegasnya.
Ia menambahkan, titik air bersih yang dibuka hari ini merupakan lanjutan dari pembukaan sebelumnya di kawasan Halong, dan akan dilanjutkan ke desa Latta dalam waktu dekat.
“Masih banyak wilayah lain yang belum terakses, tapi perlahan-lahan kami akan penuhi semampu kami dalam kepemimpinan lima tahun ini. Ini adalah bagian dari tanggung jawab pemerintah,” ujarnya.
Walikota juga menekankan bahwa ketersediaan air bersih tidak hanya menjadi kebutuhan dasar, tapi juga menjadi kunci penting dalam menangani masalah stunting, meningkatkan kualitas kesehatan, dan menekan angka kemiskinan.
“Kalau masyarakat sudah punya air bersih, kita lebih mudah menangani berbagai masalah sosial lainnya,” ungkap Wattimena.
Di sela kunjungan, terlihat jelas raut bahagia warga. Banyak dari mereka telah menanti antara 19 hingga 26 tahun untuk bisa mendapatkan air bersih langsung ke rumah mereka.
“Kesimpulan saya hari ini sederhana. Ternyata tidak sulit membuat masyarakat bahagia. Air bersih saja sudah membuat mereka tersenyum. Apalagi kalau kita bisa berikan lebih dari itu,” pungkas Walikota.
Pemerintah Kota Ambon menargetkan, dalam sisa masa kepemimpinan hingga 2027, cakupan akses air bersih akan terus diperluas melalui sinergi lintas OPD dan Perumdam Tirta Yapono. (JM-NR)