JURNALMALUKU-Di tengah Puluhan massa aksi Mahasiswa yang berasal dari Maluku Barat Daya (MBD) yang di gelar di depan Kantor Gubernur Maluku dan DPRD Maluku, ada pemandangan yang sontak mencuri atensi di tengah kerumunan massa. Kamis (25/09/2025).
Aksi tersebut digelar atas Insiden Patahnya Tongkang di Pulau Wetar milik PT-BTR, yang di duga sudah mencemari Laut di sekitar.
Berdiri tegak sebuah Bendera Organisasi di tengah kerumunan masa aksi Mahasiswa yang melingkupi Maluku Barat Daya (MBD), yakni: Gerakan Mahasiswa MBD (GEMA MBD) yang katanya sudah Vakum sejak lama.
“Gema MBD sudah sejak lama Vakum, namun kami ingin untuk menghidupkanya kembali untuk terus menjalin tali persaudaraan, dan mengawal setiap kepentingan masyarakat MBD,”ujar salah satu Demonstrasi yang namanya tidak mau di sebutkan.
Bendera tersebut dibawa oleh seorang demonstran laki-laki. Ia pun tak segan mengibarkan bendera tersebut dengan penuh semangat yang berapi-api.
“Setelah sempat vakum sekian lama, Kami Mahasiswa yang berasa dari MBD, kini siap bersatu untuk aktifkan kembali,”jelas Sumber Ini.
Ia juga mengungkapkan bahwa, dalam waktu dekat kami akan upayakan menggelar rapat bersama paguyubun-paguyuban Mahasiswa yang berasal dari MBD.
Ia juga mengatakan bahwa, dalam waktu dekat ini, akan segera nendata mahasiswa asal MBD, yang sedang kuliah di kota Ambon.
Ia menerangkan, GEMA MBD mampu memberikan kontribusi dan menjadi penyambung aspirasi para mahasiswa yang berasal dari Maluku Barat Daya.
Ia juga mengatakan, dengan inisiatif dibentuknya kembali GEMA MBD, tidak terlepas dari dukungan para senior.
“Dalam waktu dekat juga, kami akan berkoordinasi dan berkomunikasi dengan para senior-senior, agar dapat mendukung gagasan pembentukan kembali GEMA MBD,”pungkasnya. (JM-AL).