JURNALMALUKU – Pengurus Cabang Taekwondo Indonesia Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) menggelar ujian kenaikan tingkat (UKT) Group. Dimana sebanyak 150 taekwon yang merupakan gabuangan dari unsur TNI AD dan umum dari beberapa sasana diantaranya dari Kecamatan Selaru dan Tanimbar Selatan.
Salah satu senior Taekwondo di KKT Sabanim Marvin, di sela-sela kegiatan, menjelaskan kalau UKT ini merupakan program nasional, dimana setiap daerah kabupaten, kota dan provinsi untuk melakukan UKT dari sabuk putih hingga sabuk hitam secara berjenjang. Hasil dari UKT ini akan dikirm ke provinsi dan kemududian dilanjutkan ke pusat untuk nantinya diproses sertifikatnya.
Disingung terkait persiapan Kejuaraan Daerah (Kejurda) Taekwondo di KKT yang akan menjadi tuan rumah pada bulan Agustus mendatang, kata Marvin, Pengurus Cabang (Pencab) KKT terus berupaya untuk mempersiapkan para atlitnya. Apalagi lanjut dia, atlit-atkit Taekwon dari Tanimbar pernah mengharumkan Provinsi Maluku di tingkat Pekan Olaraga Nasional (PON) di Papua.
“Kita mantapkan tiap-tiap jenjang. Rencananya kita akan buka juga di sekolah-sekolah,” tandasnya.
Dirinya berharap, agar Pemerintah Daerah (Pemda) KKT bisa membuka mata untuk melihat masalah olaraga di KKT. Pasalnya, selama ini atlit-atlit sudah siap bertanding, tetapi lagi-lagi kendala dengan masalah anggaran.
“Karena Komite Olaraga Nasional Indonesia atau KONI KKT tidak aktif, akhirnya Pencab-pencab ini tidak tahu mau ke mana. Benahi dulu KONI, agar kami bisa bangkit,” tandas Sabanim Marvin, yang menitip ucapan terima kasihnya kepada para Senior Taekwon yang ada di KKT, Maluku maupun diluar Maluku, seperti di Banten Suarlembit. (JM.AM)