JURNALMALUKU – Fakultas Teknik, Politeknik Negeri Ambon kembali menunjukkan komitmennya dalam pengabdian kepada masyarakat dengan menghadirkan inovasi dalam dunia konstruksi.
Tahun ini, tim pengabdian dari fakultas tersebut, yang diketuai oleh Andarias J. Masela, berhasil merancang dan membangun Pos Jaga Kawasan Wisata Negeri Rutong dengan menggunakan material baja ringan yang lebih efisien dan tahan lama.

Kegiatan ini diawali dengan koordinasi intensif antara tim pengabdian dan Kepala Desa Negeri Rutong. Dalam pertemuan tersebut, disepakati bahwa pembangunan pos jaga sangat penting untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan wisatawan yang berkunjung ke desa wisata tersebut. Setelah memperoleh kesepakatan, tim mengajukan proposal ke Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Ambon untuk mendapatkan dukungan dan persetujuan.
Tak hanya itu, tim yang dipimpin oleh Andarias J. Masela juga melakukan presentasi hasil perencanaan kepada P3M guna memastikan kelayakan proyek. Setelah mendapatkan lampu hijau, mereka langsung bergerak cepat menyiapkan sarana dan prasarana untuk memulai pembangunan.
Dalam pelaksanaannya, tim menggunakan material baja ringan, yang dikenal memiliki keunggulan dalam hal ketahanan terhadap korosi, kemudahan pemasangan, serta efektivitas biaya dibandingkan material konvensional. Setelah beberapa waktu pengerjaan, pembangunan pos jaga di desa wisata ini mulai menunjukkan hasil yang signifikan.

“Kami ingin memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat dengan menghadirkan inovasi dalam bidang konstruksi. Penggunaan baja ringan ini bukan hanya efisien, tetapi juga lebih ramah lingkungan,” ujar Andarias J. Masela, ketua tim pengabdian kepada media ini, Selasa (25/3/2025).
Selain itu, tim juga terus melakukan monitoring dan evaluasi terhadap proyek ini dengan menyusun laporan berkala yang dipresentasikan kepada P3M. Hingga akhirnya, mereka berhasil merampungkan pembangunan dan menyusun laporan akhir sebagai bentuk pertanggungjawaban kegiatan pengabdian kepada masyarakat.
Dengan adanya pos jaga ini, diharapkan kawasan wisata Negeri Rutong semakin berkembang dan mampu menarik lebih banyak wisatawan. Program pengabdian ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara dunia akademik dan masyarakat dapat menghasilkan inovasi yang bermanfaat bagi pembangunan daerah.(JM.ES).