JURNALMALUKU-Pemerintah Kota (PEMKOT) Ambon menggelar Forum konsultasi publik rancangan awal rencana pembangunan jangka menengah (RANWAL RPJMD) Kota Ambon tahun 2025-2029.
Hadir pada rapat yang berlangsung, Walikota Ambon sekaligus membuka secara resmi rapat yang berlangsung, PJ Sekretaris, Pimpinan OPD, Anggota DPRD Kota Ambon.

Dalam sambutan Walikota Ambon, Bodewin Watimena, mengingatkan bahwa RPJMD adalah dokumen strategis yang tidak hanya menjadi acuan teknokrafis, namun menjadi komitmen dan moral bersama untuk arah masa depan kota Ambon yang kita cintai bersama.
“Kegiatan yang kita laksanakan di saat ini, merupakan tahapan strategis dalam rangka proses penyusunan dan menetapkan dokumen RPJMD tahun 2025-2029,” ungkap Watimena.
Kegiatan ini bertujuan untuk mendengarkan masukan, visi misi dan isu strategis untuk penyempurnaan dokumen RPJMD kota Ambon.
Watimena juga menjelaskan bahwa, RPJMD kali ini di rancang deng visi pembangunan Walikota dan Wakil Walikota yaitu, “Ambon manise yang inklusif, toleran dan berkelanjutan”.
“Visi ini menjadi tekad kita bersama untuk membangun kota Ambon yang bukan hanya menjadi kota moderen, tetapi juga menjunjung tinggi nilai toleransi, keadilan sosial dan menjamin inklusifitas warga serta arah pembangunan yang berkelanjutan dan ramah Lingkungan,”pinta Watimena.
Mengakhiri sambutanya, Watimena menegaskan agar semua yang akan di bahas membutuhkan kebijakan dari 17 program prioritas Walikota dan Wakil Walikota, yang dalam pelaksanaanya bersinergi dengan program dari Organisasi perangkat Daerah (OPD) Kota Ambon,”tutupnya, (JM-AL).