JURNALMALUKU-Dewan perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ambon menggelar rapat paripurna
istimewa dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun kota Ambon ke-450 Tahun.
Acara yang berlangsung di Gedung DPRD Kota Ambon itu dihadiri oleh Walikota Ambon Bodewin Wattimena, Wakil Walikota Ambon Ely Toisuta, Sekretaris kota Ambon, pimpinan dan anggota DPRD Kota Ambon, pejabat pemerintah provinsi, mantan Wali Kota, tokoh agama, pimpinan partai politik, akademisi, tokoh masyarakat, hingga perwakilan TNI/Polri. Sabtu, (06/09/2025).

Dalam sambutan Walikota Ambon Bodewin Wattimena, menegaskan bahwa momentum ini harus menjadi kebangkitan baru bagi seluruh elemen masyarakat untuk bergerak bersama
membangun kota.
Wattimena mengajak seluruh warga menjadikan usia 450 tahun Ambon sebagai refleksi atas perjalanan panjang kota yang telah melewati berbagai tantangan, mulai dari bencana alam, konflik sosial, hingga wabah penyakit.
“Ambon tetap berdiri kokoh karena tuntunan Tuhan dan kerja keras semua warganya. Namun, masih banyak pekerjaan rumah yang harus kita selesaikan, seperti pengangguran,
kemiskinan, dan persoalan sampah,”ungkap Wattimena.
Wattimena juga menyebut capaian pembangunan kota sejauh ini cukup menggembirakan. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Ambon telah mencapai angka 83,37% dengan pertumbuhan ekonomi 5,96% pada 2024, lebih tinggi dari rata-rata nasional 5,3%. Meski demikian, angka pengangguran terbuka masih tinggi, yakni 11,65%.
la juga menyoroti tantangan global seperti perubahan iklim, geopolitik, dan krisis energi yang menuntut Ambon memperkuat fondasi ekonomi melalui peningkatan kualitas SDM, penguatan UMKM, digitalisasi pelayanan publik, dan kemudahan investasi.
Dalam kesempatan itu juga, Walikota mengumumkan sejumlah program strategis, di antaranya:
Peluncuran Call Center Darurat 112 untuk mempercepat layanan
masyarakat.
Ada juga Program beli sampah plastik dari warga untuk mengurangi pencemaran sekaligus meningkatkan kesadaran lingkungan.
Fasilitasi modal usaha bagi 1.650pelaku usaha kecil dan pembentukan 50 koperasi di desa dan kelurahan. Digitalisasi perizinan online yang sudah melayani lebih dari 6.500 izin usaha.
“Mari seluruh komponen masyarakat bersatu dalam visi pembangunan “Ambon Manise, Toleran,
dan Berkelanjutan. Ambon yang kita cintai hanya akan maju jika pemerintah, DPRD, dunia
usaha, akademisi, tokoh agama, pemuda, dan seluruh warga bergerak bersama,”pinta Wattimena.
Mengakhiri sambutanya,”HUT ke-450 kota Ambon ini adalah momentum untuk kita memperkuat
persaudaraan dan membangun Ambon yang lebih baik ke depanya,”pungkasnya. (JM-AL).