JURNALMALUKU–Pemerintah Kota Ambon menegaskan komitmennya dalam merespons cepat wilayah rawan bencana serta mendesak pemerintah pusat untuk bertindak segera. Seluruh data kerusakan dan dampak bencana telah dikirim secara resmi ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Walikota Ambon, Bodewin Melkias Wattimena, saat ditemui di Hotel Biz Ambon, Selasa (5/8/2025), mengungkapkan bahwa pihaknya telah menginstruksikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan dinas teknis terkait untuk turun langsung ke lokasi terdampak guna melakukan pemantauan dan pendataan secara menyeluruh.
“Relokasi awal sudah dilakukan di salah satu titik paling terdampak. Kami terus memantau situasi di lapangan untuk menentukan langkah kebijakan berikutnya,” ungkapnya.
Ia juga mengingatkan masyarakat di kawasan rawan untuk tetap waspada dan tidak menganggap kondisi ini sepele. “Kami minta warga tetap siaga, karena potensi bencana susulan masih bisa terjadi,” tegas Wattimena.
Sebagai langkah percepatan pemulihan pascabencana, Pemkot Ambon telah mengajukan permintaan bantuan resmi ke BNPB. “Seluruh data rumah rusak dan infrastruktur terdampak sudah kami serahkan. Kini kami menunggu tindak lanjut konkret dari BNPB dan kementerian terkait,” tutupnya.
Pemerintah Kota Ambon berharap adanya respon cepat dan dukungan nyata dari pusat, demi memastikan keselamatan dan pemulihan kehidupan warga terdampak berjalan secepat mungkin. (JM-NR).
