JURNALMALUKU – Akses masyarakat Pulau Lakor ke Pelabuhan Werwawan dari Desa Yamluli dan Desa Sera terhambat karena kondisi jalan yang rusak berat dan hampir putus.
Hal ini diketahui setelah Komisi 3 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Maluku Barat Daya (MBD) melaksanakan Kunjungan Kerja ke Pulau Lakor pada 13 Maret yang lalu.

Wakil Ketua Komisi 3 DPRD MBD, Zeth Oskar Faumasa membenarkan hal tersebut. Zeth yang dimintai keterangannya pada Jumat (21/03/25) menyebutkan bahwa memang kondisi jalan yang menghubungkan Desa Yamluli dan Desa Sera untuk mengakses Pelabuhan di Werwawan cukup memprihatinkan.

“Setelah kami Komisi 3 laksanakan kunjungan kerja ke Kecamatan Pulau Lakor, memang kami dapati kondisi jalan yang cukup memprihatinkan” Ujar Zeth.
Menurut Zeth, jalan yang rusak ini merupakan titik vital akses masyarakat dari beberapa Desa ke Pelabuhan di Werwawan sehingga perlu untuk mendapat perhatian Pemerintah.

“Jalan yang rusak ini menghubungkan Desa Yamluli dan Desa Sera ke Desa Werwawan, terutama karena adanya Pelabuhan disana, laporan yang kami terima dari masyarakat juga ternyata sudah ada yang mengalami kecelakaan lalu lintas akibat dari kondisi jalan yang tidak lagi bagus untuk digunakan” Terangnya.
Lebih lanjut menurut Zeth, hasil kunjungan kerja dan laporan masyarakat terkait kondisi jalan ini bagian dari aspirasi masyarakat yang perlu dikawal sehingga dirinya menjaminkan bahwa laporan ini akan segera dilaporkan ke Pemerintah Daerah lewat Dinas PUPR untuk segera ditindaklanjuti. (JM-EA).