JURNALMALUKU -Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) menggelar rapat lanjutan Sentral Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT) Dengan komitmen penuh Moa sebagai pusat unggulan sektor kelautan dan perikanan, yang memberikan dampak positif yang signifikan terhadap perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
Rapat dipimpin langsung oleh Wakil Bupati MBD, Agustinus L. Kilikily didampingi oleh Plt. Sekretaris Daerah, Daud Reimialy diikuti Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Edy Ubro, dan dihadiri oleh Kementerian Kelautan dan mitra proyek Japan International Cooperation Agency (JICA) yang diwakili oleh Mr. Wakabayashi Hajime dan Mr. Itagaki Masaki.
Wakil Bupati MBD Agustinus L Kilikily dalam sambutannya mengatakan, rapat yang diselenggarakan dengan strategi yang matang, telah mengarahkan fokus pada pengoptimalan kemajuan proyek Sentral Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT) di wilayah Moa.
“Rapat ini bukan hanya sekadar kelanjutan dari pertemuan sebelumnya, melainkan juga merupakan langkah strategis yang diharapkan menjadi tonggak baru bagi masa depan yang penuh harapan, guna mengambil langkah besar dalam menorehkan sejarah pembangunan di wilayahnya,”ujar Kilikily di ruang rapat Kantor Bupati, Tiakur, Jumat ( 23/02/2024).
Kilikily juga memberikan sorotan, dalam berbagai aspek penting, terutama permasalahan instalasi air dan listrik sebagai bagian internal proyek, yang memiliki dampak besar terhadap kesejahteraan masyarakat.
Dirinya juga mengapresiasi, keberhasilan SKPT yang sudah berjalan dengan baik, namun tetap menyampaikan permasalahan yang masih perlu diselesaikan, terutama di dermaga yang belum mencapai kedalaman yang diinginkan. Perbaikan ini dianggap sangat krusial untuk meraih manfaat maksimal bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Selama rapat, pentingnya dokumen yang disiapkan oleh Pemda, terutama terkait penyerahan SKPT kepada pemerintah untuk dimanfaatkan secara optimal, menjadi poin penting yang ditekankan. Penyelesaian progres perencanaan SKPT sesuai dengan waktu yang ditentukan juga menjadi fokus utama, untuk menciptakan dasar yang kuat bagi keberhasilan proyek ini,”tutup Kilikily.
Sementara itu, JICA Indonesia Office, Itagaki Masaki memberikan, apresiasi yang tulus terhadap sambutan hangat dan kekayaan budaya yang ada di Pulau MBD.
Kunjungan mereka bukan sekadar pertemuan biasa, melainkan juga membawa tiga program utama yang bertujuan untuk mendukung perkembangan SKPT dan memperkaya keterampilan masyarakat sekitar.
“Diskusi yang intensif selama pertemuan difokuskan pada penyusunan langkah-langkah konkret untuk mengatasi kendala yang mungkin muncul selama pelaksanaan proyek. Semua pihak bekerja keras untuk memastikan bahwa proyek ini berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat setempat,”ujarnya.
Dari rapat yang diselenggarakan, semua pihak berharap bahwa proyek ini akan menjadi pilar penting dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat serta mendorong potensi ekonomi daerah. Melalui kolaborasi internasional yang kuat, SKPT Moa akan menjadi simbol terobosan baru untuk masa depan yang lebih baik bagi MBD yang tercinta.(JM).