JURNALMALUKU – Pemerintah Daerah Maluku Barat Daya (MBD) melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten MBD menggelar Konsultasi Publik Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten MBD. Acara ini dilaksanakan Kamis (25/01/2024) di Gedung Serbaguna Tiakur.
Kegiatan Konsultasi Publik Ranwal RPJPD merupakan tahapan penting dalam penyusunan RPJPD, dimana masukan dan partisipasi aktif dari masyarakat sangat diharapkan.
Dalam sambutannya, Bupati MBD, Benyamin Noach,mengharapkan masukan dan partisipasi aktif dari masyarakat untuk memboboti rancangan yang telah disusun oleh pemerintah daerah bekerjasama dengan tim Universitas Gajah Mada.
Bupati menekankan bahwa RPJPD adalah dokumen penting yang akan menjadi pedoman dan acuan dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) setiap lima tahun sekali, serta perencanaan tahunan. Bupati berharap agar seluruh pemangku kepentingan, termasuk yang akan berkontestasi pada pemilihan kepala daerah, ikut berpartisipasi dalam konsultasi publik ini.
Dalam kegiatan Konsultasi Publik RPJPD ini, peserta diharapkan serius dalam mengikuti kegiatan tersebut, memberikan gagasan, masukan, dan impian yang dapat direalisasikan untuk kemajuan Kabupaten MBD pada periode tahun 2025-2045.
Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada semua peserta dan berharap agar konsultasi publik ini dapat berlangsung dengan baik, dengan pikiran segar, masukan yang baik, dan tujuan untuk kesejahteraan MBD dalam 20 tahun ke depan.
Kegiatan ini dihadiri oleh Pemerintah Daerah, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Perwakilan Bappedalibang Provinsi Maluku, tim UGM secara daring, Instansi Vertikal, Para Camat, BUMN/BUMD, Kepala Desa, Perwakilan Paguyuban, Organisasi Masyarakat, Organisasi Pemuda, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, serta Tokoh-Tokoh Pendidikan.(**)