JURNALMALUKU-Opini murahan hingga hoax terus dilancarkan oleh oknum-oknum tidak bertanggungjawab terutama untuk menjatuhkan mantan Bupati Kepulauan Tanimbar, Petrus Fatlolon menjelang ‘kick off’ Pilkada serentak 2024.
Tentu saja nama Petrus Fatlolon mantan Bupati Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) sering diserang lewat Media Sosial (Medsos) bahkan Media Massa. Petrus yang akrab disapa PF ini terus di giring ke hal-hal negatif walaupun banyak perbuatan positif yang dilakukan oleh PF atau kelompoknya.
Tim Pemenang PF, Alex Belay menjelaskan, dalam momen politik itu hal biasa yang terus dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak sependapat.
“Jadi itu hal biasa, opini, isu hoax yang terus dimainkan, menyudutkan nama baik Pak PF, itu bukan hal yang baru. Mungkin sering dan setiap hari karena pastinya orang-orang yang menyerang tidak sependapat dengan Pak PF bahkan bisa saja untuk memuluskan niat untuk PF tidak ikut Pilkada nanti,”ungkap Belay di Saumlaki, Jumat (12/4/2024).
Dirinya mengatakan, momen pilkada Tahun 2024, pastinya nama Petrus Fatlolon yang diserang karena mantan Bupati KKT periode 2017-2022 ini, diyakini sungguh elektabilitasnya masih terbaik.
“Intinya soal serang-serang nama baik itu hal biasa, Pak PF pernah bilang kepada kita, Tim Pemenang Dua Periode dan Relawan bahwa kita harus positif thinking artinya cara berfikir yang di proses secara positif yang menghasilkan energi yang positif. Jadi kerja-kerja ke depan harus berfikir positif karena momen pilkada yang akan datang semua punya cita-cita sejahterakan masyarakat KKT,”tutur Belay tiru penyampaian PF.
Ketika disinggung soal Bingkisan Ramadhan di Larat dan Wuarlabobar, Belay menjawab, itu ketulusan hati PF yang setiap tahunnya terus dilakukan oleh Tim.
“Setiap tahun dalam momen hari besar keagamaan seperti contoh Idulfitri dan Natal, pastinya Pak PF terus mengarahkan untuk memberikan bingkisan, jadi itu ketulusan hati beliau, jadi kalau di politisasi ke hal-hal lain mungkin sangat keliru,” tandasnya.(JM.ES).