JURNALMALUKU – Pelatihan Metode Pembelajaran Efektif, Kreatif, Inovatif, dan Penanganan Stunting bagi Guru PAUD se-Kabupaten MBD dibuka oleh Bupati Maluku Barat Daya (MBD), Benyamin Th. Noach, ST. Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Serbaguna Tiakur pada hari Senin, (06/11/2023).
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan pentingnya penyesuaian dengan perubahan dunia yang cepat.
Ia juga menekankan sinergi antara orang tua dan guru dalam memberikan contoh yang baik bagi anak-anak. Bupati juga menyoroti tanggung jawab bersama dalam penanganan stunting dan pentingnya pemenuhan gizi yang baik melalui makanan tambahan di sekolah.
Tujuan dari pelatihan ini adalah meningkatkan kualitas tenaga pendidik PAUD dalam menerapkan metode-metode pengajaran yang efektif, kreatif, dan inovatif serta pemenuhan gizi yang baik dan seimbang bagi para siswa.
Bupati berharap pelatihan ini dapat menghasilkan generasi muda yang sehat dan cerdas.
Pada kesempatan sebelumnya, Bunda PAUD MBD, Ibu Rely Noach, menyampaikan pentingnya peran anak-anak dalam membangun generasi yang penuh pengetahuan.
Ia menekankan bahwa usia dini merupakan periode penting dalam proses tumbuh kembang peserta didik. Orangtua dan guru memainkan peran yang sangat penting dalam perkembangan anak. Guru memiliki tanggung jawab untuk menciptakan suasana belajar yang baik dan efektif, sehingga anak-anak merasa senang dan menilai belajar sebagai sesuatu yang menyenangkan.
Bunda PAUD MBD juga berbagi pengalamannya sebagai narasumber dalam kegiatan transisi dari PAUD ke SD yang menyenangkan. Dalam kegiatan tersebut, para guru diajak untuk menciptakan suasana yang menyenangkan bagi anak-anak di sekolah.
Ia juga menekankan pentingnya pengembangan metode bermain sambil belajar di tingkat PAUD. Selain itu, Bunda PAUD MBD berharap agar para guru terus belajar dan mengikuti pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan profesional mereka dalam melaksanakan proses pembelajaran di dalam kelas dengan baik.
Sebagai Bunda PAUD dan Ina Parenting di Kabupaten MBD, Ibu Rely Noach berharap agar guru-guru PAUD dapat berperan sebagai informan. Maksudnya, guru-guru dapat menyampaikan materi-materi yang akan disampaikan sebagai narasumber, baik itu tentang pembelajaran efektif, kreatif, dan inovatif, maupun materi-materi mengenai pencegahan stunting kepada orang tua peserta didik di sekolah masing-masing.
Guru PAUD juga memiliki peran penting dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya konsumsi nutrisi yang baik bagi anak-anak, terutama pada 1000 hari pertama kehidupan anak, agar stunting dapat dicegah.
Kegiatan pelatihan ini berlangsung selama 5 hari dan diikuti oleh 182 orang dari Satuan PAUD se-Kabupaten MBD.
Untuk di ketahui, turut hadir Wakil Bupati MBD, Drs. Agustinus L. Kilikily, M.Si, Staf Ahli Bupati, Asisten Setda MBD, Pimpinan OPD, Bunda PAUD MBD, Ibu Rely Noach, Ketua Pokja PAUD MBD, Ibu Elen Kilikily, Narasumber dari Yayasan Pohon Sagu Maluku.(**)