JURNALMALUKU-Ilwaki, 29 September 2024 – Calon Bupati Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), Benyamin Thomas Noach, yang akrab disapa “Oyang Noach”, kembali menyapa warga di Kecamatan Ilwaki dan Hiai dalam safari politiknya. Kunjungannya dimulai di Desa Masapun, Desa Mahuan, dan Desa Ilputih, sebelum akhirnya berlanjut ke Ilwaki dan Hiai. Didampingi sang istri, Ny. Rely Noach, politisi kawakan MBD “Bung Melkias L Frans”, dan anggota DPRD terpilih Kabupaten MBD, Zeth Faumasa, Benyamin-Ari disambut antusias oleh masyarakat.
Acara yang dibuka oleh MC, Fredy Mozes Ulemlem, langsung diramaikan oleh yel-yel “Benyamin-Ari Menang” dan “Nomor Dua Lanjutkan”. Suasana semakin meriah saat Bung Melkias L. Frans menyampaikan tiga alasan kuat untuk memilih pasangan dengan jargon “Lanjutkan” ini.
Pertama, hasil survei dari lembaga survei kredibel menunjukkan pasangan Benyamin-Ari unggul dengan persentase 72%, jauh di atas pasangan calon lainnya. Kedua, dukungan mayoritas partai politik yang mendapat kursi dalam Pemilu Legislatif 2024 lalu menjadi modal kuat bagi Benyamin-Ari. Kemenangan mereka akan memastikan kebijakan pemerintah mendapatkan dukungan mayoritas di DPRD Kabupaten MBD, sehingga proses pengambilan keputusan politik berjalan lancar.
Ketiga, Frans menekankan bahwa hanya pasangan incumbent yang dapat menjamin kelanjutan pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat yang telah dimulai. “Semua kandidat bisa mengklaim kemenangan, tapi hanya kami yang bisa mengatakan ‘Lanjutkan’,” tegas Frans.
 Ny. Rely Noach, dalam kesempatan tersebut, mengajak seluruh peserta untuk tetap fokus pada tujuan memenangkan pasangan Benyamin-Ari dan tidak terpengaruh oleh fitnah dan hoaks yang beredar. Ia menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan dalam membangun MBD yang lebih maju, dan dilanjutkan dengan dibawakannya tembang lagu yang menghibur para pendukung yang hadir dalam kegiatan kampanye dimaksud.
Benyamin Noach, dalam orasinya, menyampaikan bahwa semua yang dilakukan oleh Benyamin-Ari bermuara pada kesejahteraan rakyat MBD. Ia mencontohkan fokus pembangunan infrastruktur di Pulau Wetar, yang kaya akan kekayaan alam namun selama ini terkendala akses. “Kenapa kita bangun akses jalan di pulau Wetar? Karena pulau Wetar kaya akan kekayaan alamnya, hanya saja selama ini segalanya menjadi serba terbatas untuk masyarakat di pulau ini. Dengan alasan inilah saya fokuskan membangun fasilitas dasar yang menjadi kebutuhan masyarakat Wetar secara keseluruhan,” tegas Benyamin.
Ia juga memaparkan fokus pembangunan di bidang energi dengan dibangunnya dua pembangkit tenaga listrik di Ilwaki, Wetar Selatan, dan Erai Wetar Utara, serta peningkatan akses komunikasi dan informasi (internet) untuk masyarakat di Pulau Wetar. “Kami juga fokuskan untuk mendorong ketersediaan listrik di pulau Wetar dengan dibangunnya dua pembangkit tenaga listrik di Ilwaki, Wetar Selatan dan Erai Wetar Utara. Pembangunan juga kami fokuskan pada ketersediaan akses komunikasi dan informasi (internet) untuk masyarakat di pulau Wetar, maka ke depan akan kita dorong untuk meningkatkan kapasitas penggunaannya,” jelas Benyamin.
Benyamin juga menanggapi isu terkait penggunaan Dana PEN untuk pembangunan di Pulau Wetar. “Basudara samua, saya fokuskan pembangunan akses jalan di pulau Wetar juga dengan menggunakan anggaran yang bersumber dari Dana PEN, sayangnya karena hal tersebut saya difitnah habis-habisan, seakan-akan mereka menolak untuk diadakannya pembangunan di pulau ini.
Basudara yang saya cintai, siapapun yang menolak untuk membangun pulau ini, tolak juga kehadiran mereka di pulau ini,” tegasnya.
Akhir dari kegiatan rapat terbatas kampanye pasangan petahana ini, dilakukan simulasi pencoblosan dan doa oleh tokoh agama setempat. Acara orasi politik pasangan Benyamin-Ari kemudian ditutup dan diadakan sesi foto bersama.
Sebelumnya Calon Bupati Benyamin Noach dalam safari politiknya di kecamatan Wetar Selatan, telah menyapa masyarakat di Desa Masapun, Desa Mahuan dan Desa Ilputih. Safari politik ini menjadi bukti keseriusan pasangan Benyamin-Ari untuk menyapa dan mendengarkan aspirasi masyarakat. Dengan jargon “Lanjutkan”, mereka berupaya meyakinkan warga bahwa kepemimpinan mereka akan membawa MBD menuju masa depan yang lebih cerah.