JURNALMALUKU – Wakil Bupati Maluku Barat Daya, Agustinus L. Kilikily, dengan penuh semangat menghadiri prosesi penthabisan dan peresmian Gedung Gereja Getsemani Jemaat GPM Serili Klasis Babar Timur pada Minggu, 10 Desember 2023.
Dalam momen yang penuh haru dan sukacita, prosesi penthabisan gedung gereja dimulai dengan penandatanganan berita acara penyerahan lahan oleh pemilik lahan dan MPH Sinode GPM. Dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti peresmian gedung gereja oleh Wakil Ketua I Majelis Pekerja Harian (MPH) Sinode GPM, Pdt. Ny. L. Rangkoratat, S.Th, dan Wakil Bupati MBD, Agustinus L. Kilikily.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati MBD, Agustinus L. Kilikily, M.Si, dengan penuh syukur menyampaikan bahwa pembangunan dan pengresmian Gedung Gereja Getsemani merupakan anugerah dan karya besar dari Allah. Ia mengajak seluruh anggota gereja untuk bersyukur dan membangun kebersamaan serta kerukunan hidup yang harmonis.
Pemerintah juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada warga gereja dan masyarakat yang turut mendukung pembangunan di daerah ini. Kolaborasi dan sinergi antara masyarakat dan pemerintah menjadi kunci suksesnya pembangunan di daerah tersebut.
Wakil Ketua I Majelis Pekerja Harian (MPH) Sinode GPM, Pdt. Ny. L. Rangkoratat, S.Th, dalam arahannya menyampaikan rasa syukur yang mendalam atas kemurahan Tuhan yang memungkinkan pembangunan gedung gereja ini dapat diselesaikan. Ia juga mengajak seluruh umat untuk menggunakan gedung gereja ini sebagai tempat untuk memuji dan memuliakan Tuhan, serta membangun persekutuan dan relasi yang erat antara Tuhan dan umat serta antar sesama warga gereja.
Rangkoratat juga mengingatkan warga jemaat untuk menjaga keamanan dan ketertiban menjelang momentum pemilihan umum pada tahun 2024 mendatang. Ia mengajak warga gereja yang peduli terhadap gereja dan sesama untuk turut berperan dalam politik, dengan tujuan menyatakan syalom Allah.
Gedung gereja Getsemani dibangun di atas lahan seluas 100×50 meter, dengan luas bangunan 22×30 meter. Biaya pembangunan gedung ini mencapai Rp. 1 milyar 820 juta dan waktu pembangunannya adalah selama 17 tahun 8 hari.
Acara penthabisan dan pengresmian gedung gereja ini dihadiri oleh PJ. Sekretaris Daerah Kabupaten MBD, Drs. Daud Reimialy, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda MBD, Johzes Leunufna, SE, M.Si, pimpinan OPD, Camat Pulau Masela, Costner Awalnya, S.Pi, Ketua Klasis Babar Timur, Pdt. K. Mosse, S.Th, para pelayan, serta warga jemaat GPM Serili yang turut meramaikan momen bersejarah ini. (*)