JURNALMALUKU-Wakil Ketua II MPW Pemuda Pancasila Maluku yang juga mantan Sekum DPD KNPI Maluku Anderson Palinussa meminta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) H. Erick Thohir menggantikan Pemimpinan PT. Pertamina Regional Papua Maluku, terkait Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang sangat meresahkan masyarakat.
Palinussa menjelaskan, dari banyak persoalan yang terjadi, mulai dari pengkhususan jam penjualan BBM jenis pertalite bukan hanya di Kota Ambon tetapi dirasakan di seluruh Maluku, dan ketidak stabilan harga subsidi BBM di beberapa kabupaten/kota seperti Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), dan Kabupaten Aru yang terjadi lonjakan harga sangat besar.
“Jangan-jangan ini ada permainan subsidi antara pihak Pertamina dan home industri atau permainan pihak Pertamina sebelum ada instruksi Presiden untuk kenaikan harga BBM,”terang Palinussa kepada wartawan di Ambon, Selasa (30/8/2022).
Dirinya juga menuturkan, bukan hanya persoalan pembatasan jam BBM jenis pertalite yang terjadi di seluruh wilayah Maluku, tetapi juga kelangkaan Minyak Tanah (Mitan) yang menjadi kebutuhan mendasar domestik (rumahan) maupun usaha kecil bagi masyarakat.
“Sebenarnya ada apa juga dengan kelangkaan mitan, padahal stok yang disiapkan oleh pertamina pasti sifatnya tahunan, namun apabila kekurangan BBM harusnya ada permintaan yang bisa diminta oleh Pertamina Regional papua maluku, atau pun adanya cadangan BBM diluar stok yang ada agar bisa mencukupi kebutuhan BBM masyarakat selama setahun, atau jangan sampai ada permainan orang dalam,”jelas Palinussa.
Wakil Ketua Organisasi dirikan Angkatan ke 5 TNI AD ini mengaku, persoalan kelangkaan BBM ini ada indikasi permainan orang dalam terkait penjualan minyak subsidi ke pihak home industri.
“Kita Pemuda Pancasila di Maluku akan membentuk tim investigasi minyak di Provinsi Maluku untuk mengawal kelangkaan yang terjadi, yang memang akan mendalami indikasi permainan orang dalam yang bermain jual minyak ke pihak home industri, sehingga mengorbankan masyarakat,”tegas Palinussa.
Mantan Sekum KNPI DPD Maluku ini meminta, agar Menteri BUMN H. Erick Thohir harus mengantikan Pimpinan PT Pertamina Regional Papu Maluku.
“Jadi kita minta kepada Menteri BUMN harus menggantikan Pimpinan PT Pertamina Regional Papua Maluku dan sekali lagi kita akan terus mengawal persoalan ini dan siap membentuk tim investigasi untuk mendalami indikasi yang disampaikan,”tutupnya.(JM.ES)