JURNALMALUKU-Penutupan Kejuaraan Pencak Silat Gubernur Cup III Tahun 2025 oleh Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Provinsi Maluku dengan yang bertaju, “Pencak Silat Maluku Maju, Sehat, Tangguh dan Berprestasi”, yang berlangsung di Sport Hall karpan, Minggu, (20/07/2025).
Kejuaran ini secara resmi ditutup dengan pemukulan gong dari Pak Djalaludin Salampessy, sebagai Asisten I Setda Provinsi Maluku yang juga Ketua IPSI Maluku mewakili Bapak Gubernur Maluku.
Kejuaraan yang diikuti oleh 500 atlet dari 11 kabupaten-kota ini telah berlangsung dengan baik dan menghasilkan juara dari berbagai kategori.

Juara I (UMUM) : Tapak Suci Muhammadiyah Kota Ambon.
Juara II : IPSI Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Juara III : Pencak Silat Naga Hitam, Kabupaten Seram Bagian Barat.
Dalam sambutan ketua IPSl Maluku Djalaludin Salampessy, menyampaikan terimakasih kepada pemerintah daerah dalam hal ini kepada bapak gubernur, Wakil gubernur, Sekda, Ketua Dprd dan seluruh anggota dprd, Forkopimda Provinsi maluku, Bank Indonesia, Bank BPDM, Wasit Juri, BPJS Kesehatan Cabang Ambon. Ia juga menyampaikan terima kasih secara khusus kepada, kepala dinas Dispora maluku, atas dedikasi dan kolaborasi untuk membina Olahraga budaya nasional Pencak Silat.
Ketua IPSI Maluku, juga mengingatkan pelatih perguruan silat di 11 kabupaten-kota untuk mempersiapkan para atlet untuk nantinya dapat mengikuti pada Pekan Olahraga Provinsi Maluku (POPMAL) ke-V yang akan selenggarakan tahun 2026.
“Kepada yang mendapatkan juara, kita berikan semangat, dan yang kalah harus tetaplah optimis karena masih ada event-event lanjutan, sehingga harus tetap semangat, rajin berlatih,”ungkap ketua IPSI.
Ketua IPSI Maluku juga mengingatkan Kepada pimpinan-pimpinan perguruan, untuk nantinya, anak-anak kita yang juara pada Kejuaran Pencak Silat Gubernur Cup III ini ,di berikan bimbing dan di perhatikan, di beri penguatan sehingga pada pekan Olahraga yang akan di selenggarakan mereka akan diikutkan.
Dalam sambutan Sekretaris Umum (Sekum) KONI Maluku Roy Mongie, mengharapkan agar ini menjadi awal baru dalam membangkitkan pesilat potensial Maluku untuk dapat diterjunkan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XXII Tahun 2028 di NTT dan NTB.
“Selain PON yang merupakan pesta olahraga berskala nasional yang diselenggarakan empat tahun sekali, saya berharap kejuaraan silat ini juga menjadi persiapan bagi setiap perguruan di Maluku untuk mengikuti ajang Pekan Olahraga Provinsi Maluku (POPMAL) ke-V yang akan digulirkan pada Oktober tahun 2026,”ungkap sekum KONI Maluku.
Mengakhiri sambutanya, Ia juga sangat mengharapkan agar dari kejuaraan daerah ini bisa memberikan sumbangsih untuk peserta dalam POPMAL bahkan kejuaraan di tingkat nasional,”pungkasnya. (JM-AL)