JURNALMALUKU-Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) akan melaksanakan sejumlah rangkaian kegiatan dalam kunjungan kerja ke Maluku Barat Daya (MBD) Provinsi Maluku pada 14 Juni – 15 Juni 2023 mendatang.
Menurut Robert Simbolon, Pelaksana Harian (Plh.) Sekretaris BNPP, dalam agenda tersebut, akan dilaksanakan pencanangan Gerakan Pembangunan Terpadu Perbatasan (Gerbangdutas) Tahun 2023 dan kunjungan ke Pulau Meatimiarang, salah satu pulau kecil terluar (PPKT) Indonesia yang berbatasan dengan perairan Timor Leste dan Australia.
“Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, selaku Ketua Pengarah BNPP, dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian selaku Kepala BNPP, akan memimpin pencanangan Gerbangdutas Tahun 2023,” kata Robert, Rabu (14/6/2023).
Robert menjelaskan, pencanangan Gerbangdutas 2023 adalah gerakan nasional serentak sebagai simbol dimulainya pembangunan di kawasan perbatasan negara untuk tahun berjalan sesuai dengan rencana kerja pemerintah. Pada Tahun 2023, Pemerintah Pusat mengalokasikan anggaran sebesar Rp7.717.285.968.789 untuk mendukung pelaksanaan rencana aksi Pengelolaan Batas Wilayah Negara dan Kawasan Perbatasan (PBWN-KP).
“Dana sebesar Rp7,7 triliunun untuk pembangunan kawasan perbatasan tersebut digunakan oleh 28 kementerian dan lembaga (K/L) yang sebagian besar merupakan anggota BNPP,” kata Robert, yang secara definitif menjabat sebagai Deputi Bidang Pengelolaan Batas Wilayah Negara BNPP.
Robert melanjutkan, seremoni pencanangan Gerbangdutas Tahun 2023 diselenggarakan di Markas Komando Distrik Militer (Makodim) 1511, Pulau Moa, MBD, Maluku pada hari Kamis, (15/6/2023).
“Sejumlah layanan dan bantuan kepada masyarakat turut diberikan, antara kain berupa 850 paket sembako dari Bank BRI dan Bank BNI yang akan didistribusikan ke 12 kecamatan Lokasi Prioritas (Lokpri) kawasan perbatasan, ” jelas Robert.
Dua belas kecamatan Lokpri tersebut, lanjut Robert, adalah Kecamatan Letti, Kecamatan Moa, Kecamatan Kisar Utara, Kecamatan Kisar Selatan, Kecamatan Mdona Hiera, Kecamatan Pulau Masela, Kecamtan Wetar Barat, Kecamatan Wetar, Kecamatan Wetar Timur, Kecamatan Wetar Utara, Pulau Barbar, Pulau Terselatan.
Robert menambahkan, bantuan lainnya yang turut diserahkan untuk 12 kecamatan Lokpri, termasuk untuk satuan tugas pengamanan pulau terluat (Satgas Pamputer) adalah 30 unit motor tempel berkekuatan 7,5 PK dan genset 300 watt sebanyajk 6 unit oleh PT. Deli Pratama Nusantara, serta solar cell 500 wh sebanyak 6 unit dari BAZNAS.
Dalam pencanangan Gerbangdutas Tahun 2023 ini, sambung Robert, juga diselenggarakan layanan administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) yang diselenggarakan oleh Ditjen Dukcapil Kemendagri; layanan Kesehatan Ibu dan Anak oleh Dinkes Provinsi Maluku dan Dinkes Kabupaten MBD.
“Pada Gerangdutas kali ini juga kami memfasilitasi pelaksanaan Gerakan Pangan Murah oleh Badan Pangan Nasional (Bapanas),” pungkas Robert.
Menko Mahfud MD dan Menteri Tito juga dijadwalkan mengunjungi Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT) Tiakur Pulau Moa yang pengerjaan digarap Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Pencanangan Gerbangdutas Tahun 2023 ini juga akan ditandai dengan peresmian sejumlah sarana dan prasarana yang pengerjaannya telah selesai pada tahun 2022. Proyek yang akan diresmikan adalah preservasi jalan di Pulau Leti, rekonstruksi jalan Kliis-Nyama sepanjang 174 km, penggantian Jembatan Wear Nuwewang sepanjang 20 meter di Pulau Leti, pembangunan gedung SMAN 20 Pulau Masela, pembangunan gedung laboratoriun kimia SMAN 9 Kecamatan Moa, dan pembangunan Rumah Sakit Umum Penok Tiakur.
Robert mengungkapkan, sebelum memulai rangkaian acara pencanangan Gerbangdutas 2023 di Pulau Moa, duet Menko Mahfud dan Menteri Tito akan memulai kunjungan ke salah satu Pulau-pulau Kecil Terluar (PPKT), yakni Pulau Meatimiarang, di Kecamatan Mdona Hiera, Kabupaten MBD.
Pulau Meatimiarang yang memiliki luas 13,29 kilometer persegi ini awalnya adalah pulau tak berpenduduk yang hanya dihuni oleh Satgas Pamputer dari Tentara Nasional Indonesia (TNI). Kini, Pulau Meatimiarang dihuni oleh 17 kepala keluarga (KK) yang mata pencahariannya adalah nelayan.
Di Pulau Meatimiarang, ini, Menko Mahfud MD dan Menteri Tito selain mengecek fasilitas sarana dan prasarana Satgas Pamputer, juga akan berdialog dengan personil Satgas Pamputer sekaligus memberikan bantuan kepada Satgas Pamtas dan masyarakat yang ada di Pulau.
Menko Mahfud MD dan Menteri Tito beserta rombongan akan menyambangi Pulau Meatimiarang, dengan menggunakan helikopter Super Puma milik TNI AU, didukung oleh helikopter angkut Agusta Westland (AW) milik Polri.
Selama Gerbangdutas Tahun 2023, Menko Mahfud MD dan Menteri Tito akan didampingi pejabat tinggi madya BNPP, diantaranya Robert sendiri, lalu Plh. Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan BNPP, Gutmen Nainggolan, Deputi Bidang Pengelolaan Infrastruktur Kawasan Perbatasan, Jeffry Apoly Rahawarin, serta Kelompok Ahli (Pokli) BNPP Hamidin dan Ali H. Bogra.(JM).