JURNALMALUKU – Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena, kembali menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).
Penegasan ini dilakukan dalam apel pagi di Balai Kota Ambon, Senin (24/3/2025), Wattimena menegaskan bahwa tidak ada toleransi bagi pegawai yang bekerja tidak maksimal.
“Kita sebagai jajaran pemerintah harus bekerja dengan baik untuk melayani masyarakat. Banyak saudara kita di luar sana yang harus keluar daerah demi mencari pekerjaan, sementara kita sudah diberikan kepercayaan. Ini harus kita jalankan dengan penuh tanggung jawab sebagai bentuk syukur,”ujar Wattimena.
Sebagai bagian dari kebijakan efisiensi, Pemkot Ambon akan memangkas biaya perjalanan dinas hingga 50 persen, termasuk untuk Sekretariat Dewan (Sekwan). Selain itu, anggaran Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang tidak terealisasi atau dianggap “bodong” juga akan dipotong.
“Kita mengikuti aturan dari pemerintah pusat. Pak Presiden Prabowo Subianto sudah menekankan pentingnya efisiensi anggaran, dan kita di Ambon harus ikut serta,”tegasnya.
Ia juga menginstruksikan Pejabat Sementara Sekretaris Kota untuk segera melakukan evaluasi anggaran dinas dalam minggu ini serta memaparkan sisa anggaran yang ada guna mendukung 17 program prioritas kota Ambon.
Tak hanya ASN dan P3K, Wattimena juga memberikan peringatan keras kepada para kepala sekolah. Ia meminta agar laporan penggunaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) segera diselesaikan, mengingat banyaknya sorotan publik terhadap pengelolaan dana tersebut.
“Akhir-akhir ini kepala sekolah banyak disorot. Jangan main-main dengan anggaran sekolah, segera buat laporan transparan!” katanya.
Wali Kota juga menginstruksikan Dinas Perhubungan untuk segera menertibkan parkiran liar di Ambon demi meningkatkan keamanan dan kenyamanan masyarakat.
“Semua yang saya sampaikan ini bukan sekadar ucapan belaka. Kita akan segera bertindak!”pungkasnya.
Dengan ketegasan ini, Pemkot Ambon menunjukkan keseriusan dalam menjalankan pemerintahan yang bersih dan profesional demi kenyamanan masyarakat.(JM.AL).
