JURNALMALUKU – Anggaran Pendapatan Belanja Daerah ( APBD) Tahun 2021 mengalami defisit yang membuat cela viskal mencapai 100 Miliar sekian, pasalnya dengan defisit yang begitu besar Penjabat Bupati Daniel E Indey melalui Asisten I bidang Pemerintahan mengeluarkan Surat edaran untuk segala proyek yang bersumber dari Dana alokasi umum (DAU) dihentikan.
Terkait hal itu, Ketua DPD KNPI Tanimbar Roy Luturyali mengapresiasi langka Penjabat Bupati yang menurutnya merupkan langka strategis guna melakukan evaluasi terhadap APBD.
” Pada dasarnya kami (KNPI Tanimbar) menyambut baik langkah yang ditempuh untuk melakukan penyehatan terhadap APBD, langka ini merupakan tindakan pleasure dan tepat untuk menghantar kabupaten Bumi Duan – Lolat keluar dari Miskin Ekstrim”. Tandas Putra Desa Latdalam tersebut dalam keterangan Persnya kepada media ini Via telpon pada (16/6).
Lebih lanjut Roy menjelaskan Jika saja langkah ini tidak di tempuh Ketua DPD KNPI pastikan tanimbar akan terus berada dalam kondisi terpuruk,
” Saya bisa pastikan jika saja Tindakan tersebut tidak di lakukan, maka Kondisi tanimbar per hari ini akan tetap diselimuti Badai kemiskinan dan peredaran uang lemah yang mengakibatkan kelumpuhan ekonomi di daerah ini”. Beber Luturyali
Roy luturyali juga mengharapkan tujuh (7) program Penjabat Bupati yang disampaikan saat acara Sera Terima jabatan ( Sertijab) bisa menjawab semua keinginan masyarakat Tanimbar.
” Yah kita sebagai masyarakat harus selalu mendukung Pemerintah dan selalu aktif mengawal kebijakan – kebijakan yang ada namun yang paling penting saat ini yaitu program – program yang di sampaikan Penjabat Pa Daniel Indey saat serah terima Jabatan pada beberapa waktu lalu” Ujar Luturyali Berharap. (JM/AM)
