JURNALMALUKU-Guna merespons Kejadian bencana alam yang beberapa hari lalu terjadi di Maluku Barat Daya tepatnya di desa Wulur Kecamatan Damer dan Kecamatan Romang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maluku Barat Daya siap melakukan penanganan.
Sekretaris Dinas BPBD Maluku Barat Daya Ardon W. Loyra, SKM, kepada Jurnalmaluku, Jumat (01/07/2022) di ruang kerjanya, menjelaskan pihaknya akan diberangkatkan untuk penanganan ke Desa Wulur Kecamatan Damer sedangkan untuk Pulau Romang masih menunggu kapal karena cuaca ekstrem yang masih menghamabat perjalanan Timnya.
“Hari ini tim kami (BPBD) akan berangkat menuju Desa Wulur, Kecamatan Damer untuk langsung melakukan penanganan dan berkoordinasikan segala akibat yang ada akibat bencana tersebut, sedangkan untuk Pulau Romang karena keadaan cuaca ekstrem mengakibatan kesulitan kapal sehingga kami harus menunggu adanya kapal yang menuju Romang baru tim kami berangkat ke sana juga,”jelas Loyra.
Loyra menuturkan, terdapat 98 kepala keluarga dan 410 jiwa di desa wulur kecamatan damer yang mengungsi di balai desa , sedangkan untuk romang itu delapan jiwa yang mengungsi.”Selain itu untuk kerusakan sendiri terdapat 60 rumah yang rusak di desa wulur dan empat rumah rusak berat serta empat jembatan rubuh di romang,”terangnya.
Dirinya menambahkan, terkait stok kebutuhan pokok menurutnya masih aman dan bisa mencukupi kebutuhan masyarakat pasca bencana.
Perlu di ketahui bahwa sebelumnya beberapa hari yang lalu di akibatkan cuaca ekstrem melanda Kabupaten Maluku Barat Daya terjadi bencana banjir dan tanah longsong di beberapa daerah di MBD antara lain, Desa Wulur Kecamatan Damer, Kecamatan Romang dan Bebar timur.(JM.Cd).
