JURNALMALUKU-Mendampingi kunjungan kerja Bupati Kabupaten Maluku Barat Daya di Pulau Kisar, Ketua TP. PKK sekaligus Bunda Literasi Rely Noach berkesempatan mengukuhkan Bunda Literasi Tiga Kecamatan yakni Kecamatan Kisar Selatan, Kisar Utara dan Kepulauan Romang kegiatan dilaksanakan di ruang Serbaguna Kec. Kisar Selatan, Selasa (23/8/2022).
Plt. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Maluku Barat Daya Juliety A. Frans mengatakan, untuk membangun budaya literasi baik di keluarga, sekolah, dan masyarakat maka sejak tahun 2016, Pemerintah telah menggiatkan gerakan literasi nasional.
“Sehingga saat ini, Perpustakaan Nasional berinovasi menjadikan bunda literasi sebagai ikon utama, dalam asas, memajukannya literasi nasional, dimana figur ibu yang menjadi tokoh sentral di seluruh jenjang pemerintahan mulai dari desa/kelurahan, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi maupun pemerintah pusat,”terang Frans.
Dirinya berharap, Bunda Literasi yang akan dilantik dapat menggiatkan literasi melalui gerakan literasi nasional dengan peran utama, memberikan sumbangan pikiran dalam rangka membudayakan minat baca di kalangan masyarakat.
“Terutama di kalangan generasi muda dan anak. Serta menjadi motivator bagi anak-anak dan masyarakat untuk menjadikan perpustakaan sebagai wahana rekreasi gemilang dan buku sebagai surga pengetahuan,”ujarnya.
Sementara itu, Bunda Literasi Kabupaten MBD Rely Noach dalam sambutannya menyampaikan, Bunda Literasi hadir untuk menggerakkan budaya membaca dan menulis pada generasi muda.
“Keberadaan Bunda Literasi pada tingkat desa dan kelurahan akan menjadi motivator bagi generasi muda untuk gemar membaca dan menulis dengan baik,”ungkap Noach.
Anak-anak, kata Bunda Literasi, harus diajar untuk mempergunakan perpustakaan dengan baik untuk meningkatkan kecerdasan mereka. Ada pepatah tua mengatakan hanya dengan membuka lembaran-lembaran buku kita dapat melihat dunia. ungkapan ini dapat dipakai sebagai motivasi bagi generasi muda untuk mempergunakan waktu dengan sebaik-baiknya untuk membaca dan menulis.
Ketua TP.PKK berharap, gerakan literasi ini dimulai dari keluarga masing-masing. Dimana para ibu yang secara emosional dekat dengan anak-anak yang dapat menjadi motivator atau perpustakaan pertama bagi anak-anak untuk memperkenalkan gemar membaca.
Dirinya menegaskan, bahwa keluarga adalah pondasi utama untuk mendorong kecerdasan anak, baik dari aspek intelektual, emosional maupun spiritual. Untuk itu seluruh proses peningkatan kemampuan literasi haruslah berfokus pada keluarga di samping juga melibatkan sekolah sebagai lembaga pendidikan utama.
Noach menegeskan, selamat bagi Bunda Literasi yang baru dikukuhkan dengan pesan agar para Bunda Literasi segera bergerak di tiap kecamatan untuk Pemerintah Kecamatan dan bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan agar program-program peningkatan kemampuan literasi dapat dilaksanakan dengan baik.
Turut hadir, Ibu Ketua I TP.PKK Kab. MBD, Ketua Persit Kodim 1511 Pulau Moa, Pimpinan OPD, Camat Kisar Utara, Camat Kepulauan Roma, Pejabat Vertikal, Para Kepala Desa, Serta undangan lainnya.(JM)
