JURNALMALUKU-Hadapi Verifikasi Faktual, Partai Buruh serentak melakukan Silaturahmi ke KPU guna menjalin hubungan baik sebagai mitra.
Hal yang sama dilakukan Exco Partai Buruh Provinsi Maluku yang mendatangi Kantor KPU disambut baik oleh Anggota KPU Abdul Khalil Tianotak, Hanafi Renwarin serta didampingi staf KPU, Sabtu (15/10/2022).
Ketua Exco Partai Buruh Provinsi Maluku Max Laritmas menjelaskan, sebenarnya ini merupakan agenda yang memang sudah diprioritaskan oleh Partai Buruh, dimana agenda pertama itu adalah merupakan agenda dimana setelah Exco Nasional atau partai buruh Nasional melakukan pendaftaran, kita di daerah juga melakukan pendaftaran yang sama.
“Demikian pula ketika di jilid dua ini Partai Buruh dilakulan verifikasi maka dengan demikian kita sudah melewati tahapan vermin atau verifikasi administrasi, dan saat ini kita sudah menghadapi juga untuk tahapan verifikasi faktual sehingga ini bentuk daripada apresiasi kita karena memang merupakan bagian terpenting di mana kita punya agenda untuk harus menyampaikan ucapan terima kasih,”ungkap Laritmas.
Dirinya menambahkan, karena sepanjang ini, kita baru semua di Partai Buruh. Kita orang dari buruh masuk ke rana politik ini butuh tuntunan, dan KPU Provinsi Maluku sendiri telah membuka diri dan kemarin juga KPU sendiri menyampaikan bahwa sepanjang proses demi proses yang ada, semua partai hampir sebagian besar belum ada untuk bisa berkomunikasi secara langsung dengan KPU.
“Padahal KPU sudah membuka diri untuk siapapun, di Partai Baruh maupun partai yang lama itu wajib untuk bisa menanyakan hal-hal yang berkaitan secara langsung dengan kesiapan maupun tahapan-tahapan yang ada tapi sepanjang ini cuma hanya partai buruh sendiri yang melakukan itu,”terang Laritmas.
Dirinya juga menerangkan, kesannya bahwa kemarin kita punya kegiatan rapat koordinasi dengan KPU, KPU sendiri mengungkapkan, disaat pelaksanaan rakor itu dan partai buruh sendiri yang mencoba untuk bagaimana bisa mendapatkan hal-hal atau tahapan-tahapan terpenting dalam melakukan koordinasi.
“Sehingga harapan kita bahwa bukan hanya hari ini, tapi kalaupun ada jilid tiga nantinya ke depan Partai Buruh bisa memenuhi semua syarat dan bisa lolos sebagai peserta pemilu, maka kita akan bikin jilid tiga untuk menyampaikan lagi rasa terima kasih kita sebagai bentuk daripada apresiasi kita terhadap KPU, karena memang KPU sendiri telah membuka diri untuk semua partai politik sehingga ini bagian daripada tugas kita atau agenda kita untuk bisa melaksanakan berbagai hal yang berkaitan secara langsung dengan Partai Buruh,”tutur Laritmas.
Laritmas bilang, tentunya bahwa partai buruh hari ini mungkin orang melihat bahwa kecil, artinya bahwa hanya sekecil kuku atau secuil, tapi orang tidak melihat bahwa Partai Buruh saat ini punya kekuatan yang cukup besar dan punya basis konsistuen berbeda dengan partai yang lain.
“Kalau partai yang lain menyatakan bahwa mereka punya baskom konsistuen mohon maaf, sebelumnya karena yang punya basis konsistuen adalah Partai Buruh karena Partai Buruh ini lahir dengan adanya Omnibus law, karena buruh itu tidak lalu harus menjadi prioritas utama Pemerintah melainkan buruh dimiskinkan dari sisi regulasi undang-undang itu, sehingga lahirnya Partai Buruh untuk bisa menjembatani seluruh perjuangan-perjuangan baik itu di jalanan maupun nantinya di parlemen,”papar Laritmas.
Dirinya berharap, bahwa tentunya di tahun 2024 nantinya, Partai Buruh tetap ada dan bisa menjembatani seluruh upaya-upaya atau seluruh perjuangan-perjuangan dari kaum buruh maupun masyarakat.
Sementara itu, Sekretaris Exco Partai Buruh Provinsi Maluku Johannes A Revualu menambahkan, itu sebuah langkah yang menurut kami, sebuah langkah yang positif, artinya kita sadar sungguh bahwa Partai Buruh ini adalah partai yang baru terlibat di dalam proses-proses ini.
Memang awalnya sudah ada sejak reformasi itu sudah ada tetapi dulu itu partai buru lama itu hanya ada sala satu federasi yang dikomandai oleh alm Muchtar Pakpahan.
“Tetapi peristiwa 5 oktober 2021 kemarin ketika semua elemen buruh baik daru federal maupun non federasi bersatu hati untuk membentuk membangkitkan kembali partai buru dan punya satu tujuan untuk bagaimana bisa membawa aspirasi kaum buruh yang selama ini diambil oleh partai-partai politik yang lain, jadi seluruh pekerja buruh ini merasa bahwa inilah rumah mereka yang harus dikawal sungguh-sungguh untuk bisa membawa aspirasi mereka,”terang Revualu.
Dirinya juga menjelaskan, dan kegiatan tadi adalah sesuatu yang sangat positif keterbatasan kita tadi itu, bahwa kita ini awam yang adalah orang yang berkecimpun dengan para pekerja masuk ke dunia politik dan kita butuh bimbingan dan dukungan dari penyelenggara dalam hal ini KPU.
“Dan kita mengapresiasi bahwa dari pihak KPU bisa welcome dan mau menerima kita dengan segala keterbatasan dan ada hal-hal positif yang sebenarnya itu bocoran yang disampaikan ke kita sehingga kita bisa mengantisipasinya seperti apa,”tutupnya.(JM.ES).