JURNALMALUKU-Walikota Ambon Bodewin Wattimena, melakukan peninjauan di Unit Pelaksana Teknis Klinik Mata Ambon Vlissingen, bersama Wakil Walikota Ambon Ely Toisuta, dan juga didampingi Ketua PKK Lisa Wattimena, Sekretaris Kota dan pimpinan OPD di lingkup Pemkot Ambon.
Walikota Ambon Bodewin Wattimena, menyampaikan bahwa, Pemerintah Kota Ambon berencana membangun gedung baru Klinik Mata Ambon Vlissingen dengan Konsep Green Building. Pembangunan klinik mata dengan konsep Green Building telah didesain dan harapannya gedung itu akan dibangun tahun 2026 mendatang.Â
“Pemerintah Kota bersama dengan klinik mata Ambon Vlissingen ingin supaya kita membangun klinik yang lebih representative. Dengan konsep Green Building,”ungkap Wattimena kepada Awak Media, usai meninjau pelayanan di Klinik Mata AV, Kamis (16/10/2025).
Ia juga mengungkapkan bahwa, melalui pembangunan klinik mata ini maka diharapkan ialah dapat memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat.
“Yang pertama kita bisa memaksimalkan pelayanan. Kedua dengan dibangunnya Green Building ini maka kita akan menjadi contoh konsep hijau bagi daerah lain,”ujar Wattimena.
Ia juga menjelaskan bahwa, dalam bangunan itu konsepnya bisa dikategorikan cukup modern dengan pencahayaan, pengolahan limbah dengan cara modern hingga alat-alat yang canggih. Nantinya Pemerintah Kota akan bertemu dengan investor untuk membahas mengenai pembangunan gedung klinik Green Building.
Selain itu, ditengah efisiensi anggaran serta oemotongan dana transfer dari pusat, maka secara otomatis pembangunannya tidak akan menggunakan APBD.
“Nanti kita akan bertemu dengan investor dan secara skema pembangunan Green Building klinik mata ini tidak akan menggunakan APBD. Jadi nanti kita bicarakan kemudian akan dicicil dari pendapatan klinik mata setiap bulan,”jelasnya.
Ia juga berharap agar, tahun 2026 klinik mata dengan konsep Green Building akan segera dibangun, Dan ini merupakan inovasi yang harus kita buat di tengah-tengah efisiensi anggaran.
Mengakhirinya,”Jadi kita harus mencari peluang agar pembangunan tetap berjalan dan pelayanan kepada masyarakat itu tetap berlangsung walaupun kita tidak punya uang,”pungkasnya. (JM-AL).