JURNALMALUKU-Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Maluku menanggapi aspirasi masa, aksi yang di gelar di depan Kantor DPRD Provinsi Maluku, Rabu (11/06/2025).
Aksi unjuk rasa tersebut di gerakkan oleh Aliansi Mahasiswa Buru Selatan, yang di pimpin langsung oleh Ketua Kordinator Lapangan 1(KORLAP), Arto Nurlatu.
Dalam orasinya, para pendemo membawa tiga poin tuntutan terkait status jalan Nasional Namrole Leksula, massa aksi meminta agar Komisi lll Dprd Provinsi Maluku agar segera mendesak Balai pelaksana jalan Nasional (BPJN) Maluku selesaikan Pekerjaan.
Adapun tiga tuntutan yang di sampaikan kepada Komisi lll Dprd Provinsi Maluku adalah:
1. Mendesak BPJN segera menyelesaikan jalan Namrole Leksula
2. Mendesak Kejati dan Polda Maluku segera memerik Kepala PT. Cakrawala karena di duga menggelapkan anggaran sebesar 1;40 Miliar, dengan bukti fisiknya ketidakselesaian proyek tersebut.
3. Meminta DPRD Provinsi Maluku untuk segera mengevaluasi PT. Cakarwa Muti Perkasa atas proses pekerjaan proyek jalan di Kecamatan Namrole Leksula.
Menyikapi aspirasi tersebut, Anggota DPRD Provinsi Maulu Komisi lll, Rovik Akbar Afifuddin, langsung merespons dengan menyatakan pihaknya akan segera mengambil langkah.
Dalam waktu dekat kami akan memanggil PD. Panca Karya untuk membahas persoalan ini. Pertemuanya nanti juga akan di hadiri oleh beberapa perwakilan dari ade-ade Mahasiswa. Kita akan kawal persoalan ini sampai tuntas,” tegas Rovik.
Pernyataan tersebut disambut gembira dengan tepuk tangan dan apresiasi dari massa aksi.
“Kami sangat mengapresiasi Komisi lll yang telah menerima kami. Segala aspirasi Masyarakat terkait jalan di Kecamatan Namrole Leksula,”ujar salah satu perwakilan demonstran. (JM-AL).
