JURNALMALUKU-Pemerintah Kota Ambon akan terus berupaya tuntaskan permasalahan sampah di kota ambon sesuai dengan sebelas program prioritas, tetapi sampai hari ini masih terkendala dengan armada pengangkut sampah yang belum memadai.
Penjabat Wali Kota Ambon Bodewin wattimena menjelaskan, persoalan sampah di Kota Ambon terkendala dengan armada pengakut sampah yang belum memadai.
“Saya harus bilang bahwa pemerintah kota hari ini terkendala dengan jumlah Armada mobil pengangkut sampah, bahwa dengan jumlah Armada mobil pengangkut sampah tidak cukup, untuk itu Mobil pengangkut sampah yang dihasilkan per hari adalah 122 ton kita hanya bisa mengangkut sekitar 60 Ton hingga 70 Ton tapi yang kemarin di lokasi air besar telah kita bersihkan,”ungkap Wattimena kepada wartawan di Ambon, Sabtu (13/8/2022).
Oleh Karena itu, kata Wattimena, sudah minta Kadis DLHP untuk kembali mengatur jalur mobil–mobil pengangkut sampah.
“Bahwa dengan pengaturan jalur yang baru lalu, kita sudah memberikan biaya BBM sesuai dengan kenaikan BBM yang terjadi saat ini mudah-mudahan sampah tidak lagi menumpuk di lokasi-lokasi yang selama ini terjadi tumpukan sampah,”harapnya.
Wattimena juga mengatakan, bahwa pemerintah kota ambon tidak bisa bekerja sendiri untuk menyelesaikan persoalan sampah di Kota Ambon, buruk partisipasi masyarakat apa wujud partisipasi itu.
“Pertama, membuang sampah pada tempatnya yang kedua membuang sampah pada waktunya kalau kita bikin Ambon ini bersih dan di siang hari ketika orang beraktivitas di Kota ini tidak melihat sampah maka masyarkat harus menaati jam waktu buang sampah jam 10:00 Wit -05 pagi. Sedangkan Jam 06.00-07.00 Armada pengangkutan sampah ini mengangkut sampah ini ke TPA, jangan lagi dibuang sampai di TPS,”tutur Wattimena.
Dirinya menambahkan, kalau dibuang maka terjadi lagi penumpukan sampah yang baru dan orang melihatmu seolah -olah pemerintah kota tidak bekerja untuk mengangkut sampah kan tidak mungkin Armada sampainya gilir mudik setiap hari jam kan waktu mereka untuk sampah itu sampai dengan jam 07.00 sampai jam 8 pagi.
“Masyarakat kalau punya sampah di rumah jangan dulu dibuang, nanti jam 10.00 malam baru dibuang lagi ke TPS supaya siang kota ini bersih dari sampah nah seperti itu,”terangnya.
Wattimena peringatkan, untuk perusahaan serta pengusaha, mereka tidak boleh membuang sampah di tempat-tempat pembuangan sampah yang kita sediakan tugas mereka adalah buang di tempat pembuangan akhir disana kan begitu.
“Banyak yang terjadi adalah sampah-sampah perusahaan itu dibuang di tempat pembuangan sementara kita tertibkan lalu eh upaya kita untuk membangun kesadaran warga ini dengan masyarakat selalu pelaku usaha ini tidak di patuhi pada waktunya kita akan ambil tindakan begitu tujuan kita hanya satu adalah membuat ambon ini jauh lebih baik dan aman dari sampah,”tandasnya.(JM.ES)