JURNALMALUKU-Upaya perdamaian antara Pelauw dan Kariu terus dilakukan Pemda Malteng serta TNI / Polri sebagaimana dilakukan mempertemukan kedua belah pihak duduk bersama dalam rapat yang dilakukan hari ini bertempat di lantai 7 ruang rapat gubernur Maluku. (14/11/2022).
Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Maulana Ridwan, S.H., M.H. turut hadir dalam pertemuan Rekonsiliasi Pelau dan Kariu, kegiatan pertemuan rekonsiliasi kedua Negeri merupakan suatu langkah terobosan guna mencapai suatu kesepakatan dan
Kebersamaan tekat untuk berdamai merupakan suatu momentum yang sangat tepat dan strategis untuk kemajuan masyarakat kedua negeri, di Maluku.
” Mari kita belajar dari sejarah yang kelam untuk lebih kita memahami bagaimana kita saling memaafkan, mengasihi dan mencintai sebagai semboyan orang maluku yaitu potong di kuku rasa di daging, ale rasa beta rasa sagu salempeng dibagi dua. Mari kita merajut Perdamaian dan kebersamaan ini sampai anak cucu kita dan mereka akan tahu bahwa kita hidup dengan cinta dan kasih sayang” ungkap Danrem.
Kegiatan ini digelar oleh pemda Maluku tengah yang di fasilitasi pihak Provinsi Maluku, alhamdulillah kedua belah pihak bisa menerima kembalinya warga kariu yang saat ini berada di aboru untuk kembali ke kampung halamannya di Kariu.
Adapun Hal hal lain akan di selesaikan kemudian. Kegiatan tersebut turut dihadiri Deputi 1 KSP, Pangdam XVI / Pattimura, Kapolda Maluku dan pejabat Forkopimda lainnya serta bapak Raja Pelauw dan pejabat Raja Kariu. (JM)