JURNALMALUKU– Seketaris Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Provinsi Maluku Body Mailuhu mengatakan bahwa konflik yang terjadi antara Ori dan Kariu akan mempengaruhi minat investasi.
Mailuhu juga menjelaskan situasi Maluku selama ini kondusif dan sangat menarik ivestor untuk berinvestasi di Maluku, namun dengan terjadinya konfl di Pulau Haruku tentu akan mempengaruhi minat investor.
“Ada berbagai langkah promosi yang gencar dilakukan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku maupun Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon sangat diminati investor,” kata Mailuhu
Dirinya juga mengatakan bahwa sejumlah investor sudah tertarik untuk berinvestasi di Maluku, namun dengan merebaknya lagi konflik antar warga walaupun itu hanya terjadi di Pulau Haruku namun mempengaruhi minat investor karena mereka melihat secara umum Provinsi Maluku.
Mailuhu juga mengajak warga Maluku untuk bersama-sama menjaga situasi dan kondisi keamanan untuk tetap kondusif sehingga sektor ekonomi daerah dapat juga berkembang.
“Kalau nanti investor masuk di Maluku , akan berdampak pada terbukanya lapangan kerja yang terbuka yang pada akhirnya ekonomi masyarakat maupun daerah dapat juga berkembang,” Jelasnya.(*)