JURNALMALUKU-Salah seorang Warga Hutumuri atas nama Waty, sampaikan keluhan pelayanan yang tidak baik dari Negeri Passo, saat Walikota dan Wakil Walikota Jumpa Rakyat (WAJAR) yang ke-20. Yang berlangsung di Balaikota Ambon, Jumat (17/10/2025).
Waty mengungkapkan bahwa, Insiden perdebatan antara Sekretaris Desa Passo, Simona Tomaluweng, di Kantor Desa Passo pada hari Rabu, 15 september 2025. Dan pada akhirnya, mendapat perhatian serius dari Pemerintah Kota Ambon.
Pada kesempatan itu, Waty membeberkan fakta yang terjadi di Kantor Desa Passo, rebus siang itu. Waty bahkan menunjukan bukti foto dan video terkair kondisi Kantor Desa yang belum dibuka, dan tidak ada satupun pegawai di kantor itu saat Rabu pagi itu.

Selain itu, Waty juga menanggapi pernyataan-pernyataan Sekdes dibeberapa media yang dinilainya tidak sesuai fakta yang terjadi di lapangan. Alhasil, ada kebohongan Sekdes yang terungkap dalam WAJAR.
Merespon hal tersebut, Wakil Walikota Ambon, Ely Toisutta, menegaskan pentingnya disiplin aparatur dalam memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
“Kami harapkan pelayanan publik kepada masyarakat betul-betul maksimal. Perhatikan jam istirahat dan jam pulang, agar masyarakat yang membutuhkan pelayanan bisa terlayani dengan baik,”ungkap Toisutta.
Wakil Walikota, juga memberikan apresiasi kepada warga yang mengkritik pelayanan publik.

“Terima kasih Ibu Waty yang hari ini sudah melakukan sebuah kritikan terhadap proses pelayanan publik melalui Pemerintah Desa Passo. Ini menjadi catatan penting bagi kita untuk melakukan evaluasi terhadap desa dan negeri. Mudah-mudahan persoalan di Negeri Passo ini yang terakhir,”jelasnya.
Diketahui, insiden pada kantor Desa Passo ini, bukan yang pertama kali, sebelumnya warga juga mengeluhkan insiden yang sama dalam acara WAJAR. Dengan itu sehingga Wakil Walikota memperingatkan untuk Desa Passo, tidak ada lagi keluhan seperti ini.
Ia juga menegaskan kepada seluruh aparatur Desa/Negeri dan Kelurahan di Kota Ambon, agar melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja pelayanan publik.
“Ini menjadi catatan penting untuk kita semua supaya bisa mengevaluasi diri, agar kedepan dapat lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan baik,”pungkasnya. (JM-AL).

