JURNALMALUKU-Dalam kampanye dialogis yang dilakukan pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Ricky Jauwerissa-dr. Juliana Ratuanak antusias disambut euforia masyarakat Meyano Bab, Kecamatan Kormomolin, Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), Kamis (24/10/2024).
Dalam sambutan hangat masyarakat Desa Meyano Bab, dengan doa adat oleh tetua adat RJ-JR dihantar oleh iringan puluhan pawai motor dan ratusan pendukung memasuki lokasi kampanye di alun-alun Desa Meyano Bab.
Disitu terlihat euforia masyarakat desa yang sedang menunggu kedatangan paslon ideal mereka dengan berjoget menyambut kedatangan pasangan harmonis ini.
Kedatangan paslon BerSATU bersama rombongan menghadirkan politisi muda Pieter Piere Temmar, Soni Ratisa, Rully Aresyaman, Yonatan Salakay, Devota Rerebain, Buce Turlel serta Ketua dan Sekretaris Tim Gazpers Tio-Poli Abeyaman sekaligus pada kesempatan itu berkenan melantik puluhan Koordinator Desa (Kordes) Meyano Bab.
Dalam orasi politik, Pieter Temar menjelaskan, kedua pasangan RJ-JR ini, pasangan yang ideal bagaimana kolaborasi antara politisi dan birokrasi.
“Ibu dr. Juliana Ratuanak adalah PNS yang sangat berprestasi dimana dulu beliau adalah ASN kesayangan Bapak saya mantan Bupati Bitzael Temar. Lalu juga tokoh kita wakil ketua DPRD Ricky Jauwerissa yang juga ketua partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang luar biasa meniti karir dari bawah, beliau punya latar belakang sebagai seorang wiraswasta lalu menjadi anggota DPRD, sebenarnya 2024 besok dilantik sebagai ketua DPRD dan tentu luar biasa. Ketua DPRD dalam genggaman tetapi sebagai anak negeri, kecintaan terhadap negeri ini, beliau mau memperjuangkan di eksekutif dan berani mencalonkan diri berhadapan dengan empat calon lainnya,”tutur Temar.
Dirinya mengatakan, sebelum tiba di saumlaki, Anak Mantan Bupati bilang, mendengar banyak isu-isu miring yang menyudutkan nama baik Ricky Jauwerissa atau disebut dengan black campaign/kampanye hitam.
“Artinya begini sejak dari Surabaya saya banyak sekali mendengar isu, pembicaraan mesti dibilang black campaign yang kemudian menyerang bung Ricky Jauwerissa secara tidak hormat menyerang beliau punya harga diri dan martabat, beta rasa kita semua tau,”kata Temar.
Kita tahu, kata Temar, bahwa tinggal 2 bulan masa kampanye. Setelah itu pemilihan lalu selesai, tetapi yang harus kita hindari bersama itu soal kampanye hitam membicarakan fitnah, membicarakan hukum membicarakan isu-isu yang tidak bisa ditelusuri kebenarannya.
“Untuk itu keter panggilan beta untuk datang dan membantu melengkapi proses pemenangan ini,”tegasnya.
Sementara, dalam kampanye dialogis Ketua Kodes Meyano Bab, Paulus Malindir dengan lantang berjanji, siap memenangkan pasangan calon Ricky Jauwerissa-dr. Juliana Ratuanak di desa tersebut.(JM.ES).
